Efektivitas Intervensi Psikoedukasi dalam Mengurangi Gejala Postpartum Blues

Authors

  • Alfiani Hana Meidora Magister Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Jakarta
  • Dewi Purnamawati Magister Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.47134/phms.v2i4.447

Keywords:

Postpartum Blues, Psychoeducation, Kesehatan Mental Ibu, Masa Nifas, Dukungan Emosional

Abstract

Postpartum blues adalah gangguan emosional awal yang umumnya terjadi pada ibu pascapersalinan dan, jika tidak ditangani, dapat berkembang menjadi depresi pascapersalinan. Ketidakstabilan emosi, kelelahan, dan kurangnya dukungan sering kali memperparah kondisi ini. Psikoedukasi dianggap sebagai salah satu intervensi non-farmakologis yang efektif untuk meningkatkan kesadaran dan mekanisme koping ibu dalam menghadapi masa transisi pascapersalinan. Penelitian ini menggunakan desain quasi eksperimental dengan pendekatan kelompok kontrol pre-test dan post-test. Populasi penelitian adalah ibu nifas hari ke-3 sampai hari ke-10 di wilayah kerja dua puskesmas. Sebanyak 60 ibu nifas dipilih dengan menggunakan purposive sampling, dibagi rata menjadi kelompok intervensi dan kelompok kontrol. Intervensi yang diberikan berupa sesi psikoedukasi yang mencakup perubahan emosi setelah melahirkan, manajemen stres, dan peran dukungan sosial. Data dikumpulkan dengan menggunakan Edinburgh Postnatal Depression Scale (EPDS) yang telah dimodifikasi. Analisis statistik dilakukan dengan menggunakan uji-t berpasangan dan uji-t independen. Mayoritas responden berusia 20-35 tahun (88,3%), multipara (56,7%), berpendidikan menengah (63,3%), dan merupakan ibu yang tidak bekerja (71,7%). Pasca intervensi, rata-rata skor postpartum blues menurun secara signifikan pada kelompok intervensi (p <0,05), sementara tidak ada perubahan signifikan pada kelompok kontrol. Terdapat pengaruh yang signifikan secara statistik dari intervensi psikoedukasi dalam mengurangi gejala postpartum blues pada ibu pasca melahirkan. Integrasi intervensi ini ke dalam perawatan postpartum standar direkomendasikan untuk meningkatkan kesehatan mental ibu.

References

Fonseca, L. M., Domingues, J. P., & Dima, A. M. (2020). Mapping the sustainable development goals relationships. Sustainability (Switzerland), 12(8). https://doi.org/10.3390/SU12083359

Friedman, S. H., Reed, E., & Ross, N. E. (2023). Postpartum Psychosis. In Current Psychiatry Reports (Vol. 25, Issue 2, pp. 65–72). https://doi.org/10.1007/s11920-022-01406-4

Günaydın, B. (2022). Management of Postpartum Haemorrhage. In Turkish Journal of Anaesthesiology and Reanimation (Vol. 50, Issue 6, pp. 396–402). https://doi.org/10.5152/TJAR.2022.21438

Illavina, I., & Kusumaningati, W. (2022). Pengaruh Edukasi Pembacaan Label Informasi Nilai Gizi dengan Media Slide PowerPoint terhadap Pengetahuan Siswa SMA Kota Depok. Muhammadiyah Journal of Nutrition and Food Science (MJNF), 3(1), 27. https://doi.org/10.24853/mjnf.3.1.27-35

Morton, S., Pencheon, D., & Squires, N. (2017). Sustainable Development Goals (SDGs), and their implementation. In British Medical Bulletin (Vol. 124, Issue 1, pp. 81–90). https://doi.org/10.1093/bmb/ldx031

Rama, I. M. B., Manggopa, H. K., & Togas, P. V. (2022). Pengaruh Model Pembelajaran Tutorial Terhadap Hasil Belajar Pemrograman Dasar Siswa Kelas X TKJ SMK Negeri 1 Mopuya. Edutik : Jurnal Pendidikan Teknologi Informasi Dan Komunikasi, 2(6), 886–895. https://doi.org/10.53682/edutik.v2i6.6343

Rasoolimanesh, S. M., Ramakrishna, S., Hall, C. M., Esfandiar, K., & Seyfi, S. (2023). A systematic scoping review of sustainable tourism indicators in relation to the sustainable development goals. Journal of Sustainable Tourism, 31(7), 1497–1517. https://doi.org/10.1080/09669582.2020.1775621

Sampedro, R. (2021). The Sustainable Development Goals (SDG). Carreteras, 4(232), 8–16. https://doi.org/10.1201/9781003080220-8

Watkins, E. J., & Stem, K. (2020). Postpartum hemorrhage. Journal of the American Academy of Physician Assistants, 33(4), 29–33. https://doi.org/10.1097/01.JAA.0000657164.11635.93

Wulan, N., Mawati, I. P., & Sutandi, A. (2023). Analisis faktor yang berhubungan dengan kejadian baby blues syndrome pada ibu postpartum. Journal of Nursing Practice and Education, 4(1). https://doi.org/10.34305/jnpe.v4i1.952

Zappas, M. P., Becker, K., & Walton-Moss, B. (2021). Postpartum Anxiety. Journal for Nurse Practitioners, 17(1), 60–64. https://doi.org/10.1016/j.nurpra.2020.08.017

Downloads

Published

2025-06-23

How to Cite

Meidora, A. H., & Purnamawati, D. (2025). Efektivitas Intervensi Psikoedukasi dalam Mengurangi Gejala Postpartum Blues. Health & Medical Sciences, 2(4), 10. https://doi.org/10.47134/phms.v2i4.447

Issue

Section

Articles

Similar Articles

1 2 3 4 5 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.