Hubungan Pengetahuan dan Perilaku dengan Kejadian Skabies di Pondok Pesantren X di Brebes, Jawa Tengah

Mohammad Fatha Hernanda; Tri Wulandari Kesetyaningsih

doi:10.47134/phms.v1i3.219

Authors

Mohammad Fatha Hernanda Fakultas Kedokteran, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
Tri Wulandari Kesetyaningsih Bagian Parasitologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.47134/phms.v1i3.219

Keywords:

Pengetahuan, Perilaku Pencegahan, Skabies, Pesantren

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui prevalensi skabies, tingkat pengetahuan serta perilaku santri tentang skabies pada pesantren X di Brebes, Jawa Tengah dan membuktikan hubungan antara pengetahuan tentang skabies dan perilaku menjaga kebersihan dengan kejadian skabies di pondok pesantren Al Hikmah 1 Benda, Brebes. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan menggunakan pendekatan cross-sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah santri putra pada Pondok Pesantren X di Brebes yang berjumlah 572 santri. Berdasarkan perhitungan dengan menggunakan rumus Slovin dapat diketahui bahwa besarnya sampel penelitian adalah 235 santri. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner, sedangkan teknik analisis data menggunakan chi square. Disimpulkan bahwa prevalensi kejadian skabies di Pondok Pesantren X, Brebes adalah 32,2% yang didominasi oleh santri berumur 13-15 tahun. Pengetahuan (p = 0,021; OR 5,307) dan perilaku (p = 0,001; OR = 10,34) merupakan factor risiko skabies. Penyuluhan dan gerakan pencegahan scabies merupakan hal penting untuk memberantas skabies di pondok pesantren.

References

Afnis, T. (2020), “Hubungan tingkat pengetahuan dengan kejadian skabies di pondok pesantren”, Jurnal Medika Hutama, Vol. 02 No. 01, pp. 261–265.

Aminah, P., Sibero, H.T. & Ratna, M.G. (2015), Hubungan Tingkat Pengetahuan Dengan Kejadian Skabies, Majority, Vol. 4.

Chandler, D.J. & Fuller, L.C. (2019a), “A Review of Scabies: An Infestation More than Skin Deep”, Dermatology, Karger Publishers, Vol. 235 No. 2, pp. 79–80.

Ciftci, I.H., Karaca, S., Dogru, O., Cetinkaya, Z. & Kulac, M. (2006), “Prevalence of pediculosis and scabies in preschool nursery children of Afyon, Turkey.”, The Korean Journal of Parasitology, Vol. 44 No. 1, pp. 95–98.

Dermatologic Clinics, Dermatol Clin, Vol. 36 No. 3, pp. 301–308.

Fauzian, R.A., Rahmi, F.L. & Nugroho, T. (2016), “Hubungan Tingkat Pengetahuan dengan Perilaku Memeriksakan Diri ke Pelayanan Kesehatan : Penelitian pada Pasien Glaukoma di Rumah Sakit DR. Kariadi”, Jurnal Kedokteran Diponegoro, Vol. 5 No. 4, pp. 1634–41.

Febrina, W., Harminarti, N. & Ali, H. (2021), “Gambaran Kualitas Hidup Santriwati yang Menderita Skabies di Pondok Pesantren Kecamatan Enam Lingkung, Kabupaten Padang Pariaman”, Jurnal Kesehatan Andalas, Vol. 9 No. 4, p. 412.

Ferdinand, T. & Rusmawardiana, T. (2014), “Nilai Diagnostik Skin Surfaces Biopsy pada Skabies di RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang”, Majalah Kedokteran Sriwijaya, Vol. 46 No. 3, pp. 193–198.

Haufmann, A. (2018), “Skabies”, Deutsches Arzteblatt International.

I. P. N. Putri, D. A. Wibowo, and A. Nugraheni. (2016). Hubungan Tingkat Pengetahuan Santri Dengan Perilaku Pencegahan Skabies di Pondok Pesantren Darut Taqwa Bulusan Semarang Tahun 2016. Jurnal Kedokteran Diponegoro (Diponegoro Medical Journal), 5(4) pp. 1064-1073, https://doi.org/10.14710/dmj.v5i4.14481

Imelda, S. (2016b), “Hubungan pengetahuan, sikap, perilaku dan status gizi santri dengan kejadian skabies di pondok pesantren IGM Al-Ihsaniyah Gandus Palembang tahun 2016”, Jurnal Sriwijaya, Vol. 1 No. 1, p. 12.

Jannic, A., Bernigaud, C., Brenaut, E. & Chosidow, O. (2018), “Scabies Itch”,

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Profil Kesehatan Indonesia. Jakarta: Departemen Kesehatan Republik Indonesia; 2022

Korycińska, J., Dzika, E., Lepczyńska, M. & Kubiak, K. (2015), “Scabies: Clinical manifestations and diagnosis”, Polish Annals of Medicine, Vol. 22, No. 1, pp. 63–66.

Koyimah H, Hidayah L, Huda M. (2018). Pembentukan Perilaku Dan Pola Pendidikan Karakter Dalam Cerpen Rumpelstiltskin Karya Saviour Pirrotta Dan Enam Serdadu Karya Brothers Grimm. Pertemuan Ilmiah Bahasa dan Sastra Indonesia (PIBSI) XL:pp 293-306.

Majid, R., Dewi Indi Astuti, R. & Fitriyana, S. (2020), “Hubungan Personal Hygiene dengan Kejadian Skabies pada Santri di Pesantren Kabupaten Bandung”, Jurnal Integrasi Kesehatan & Sains, Vol. 2 No. 2, available at:https://doi.org/10.29313/jiks.v2i2.5590.

Makigami, K., Ohtaki, N., Ishii, N., Tamashiro, T., Yoshida, S. & Yasumura, S. (2011), “Risk factors for recurrence of scabies: A retrospective study of scabies patients in a long-term care hospital”, Journal of Dermatology, J Dermatol, Vol. 38 No. 9, pp. 874–879.

Menaldi et al. (2018), Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin Ed 7, Badan Penerbit FK UI.

Muafidah, N., Santoso, I. & Darmiah. (2017), “Hubungan Personal Higiene dengan Kejadian Skabies pada Santri Pondok Pesantren Al Falah Putera Kecamatan Liang Anggang Tahun 2016”, Journal of Health Science and Prevention, Vol. 1 No. 1, pp. 7–10.

Notoatmodjo. (2007), Promosi Kesehatan Dan Ilmu Perilaku, Rineka Cipta, Jakarta.

Parlin, W. & Hamidy, R. (2021), “Analisis Lingkungan Fisik yang Berisiko dalam Penularan Tuberculosis pada Pesantren di Kota Pekanbaru”, Jurnal Ilmu Lingkungan, Vol. 15 No. 1, p. 66.

Patmawati, P. & Herman, N.F. (2021), “Perilaku Hidup Bersih dan Sehat dengan Kejadian Penyakit Kulit”, Jurnal Keperawatan Profesional, Vol. 2 No. 1, pp. 15–24.

Pratiwi, D., Sulistio, I., Adam, D. & Akhmad Ferizqo, F. (2021), “Pengaruh Perilaku Hidup Bersih dan Sehat terhadap Penularan Skabies (Studi Kasus Pada Lembaga Permasyarakatan Kelas 1 Malang Tahun 2020)”, Gema Lingkungan Kesehatan, Vol. 19 No. 1, available at:https://doi.org/10.36568/kesling.v19i1.1293.

Prayogi, S. & Kurniawan, B. (2016), Pengaruh Personal Hygiene Dalam Pencegahan Penyakit Skabies, Jurnal Majority, Vol. 5, available at: http://juke.kedokteran.unila.ac.id/index.php/majority/article/view/939.

Purnama, K.D., Sjambas, D.R. & Suwarsa, O. (2017), “Relationship between Knowledge, Attitude and Practice of Studentâs Personal Hygiene with Scabies Incidence in Pesantren Darul Fatwa, Jatinangor, West Java, Indonesia”, Althea Medical Journal, Vol. 4 No. 3, pp. 456–460.

Ramadhan, R.H., Fauzan, A. & Rahman, E. (2020), “Hubungan pengetahuan sikap dan tindakan kesehatan santri mengenai kejadian skabies di pesantren Nurul Musthofa Tanjung Tabalong”, Jurnal Kesehatan Masyarakat, Vol. 1 No. 1, pp. 1–14.

Rosmila. (2013), “Sanitasi dan Perilaku Personal Hygiene Santri Pondok Pesantren Darul Abrar Kab. Bone”, Skripsi UIN Alaudin Makassar.

Samosir, K., Sitanggang, H.D. & MF, M.Y. (2020), “Hubungan Personal Hygiene dengan Kejadian Skabies di Pondok Pesantren Madani Unggulan, Kabupaten Bintan”, Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, Vol. 9 No. 03, pp. 144–152.

Sari NI, Engkeng S, Rahman A. (2021). Pengaruh Penyuluhan Kesehatan terhadap Pengetahuan dan Sikap Peserta Didik tentang Bahaya Minuman Keras di SMK Pertanian Pembangunan Negeri Kalasey Kabupaten Minahasa. Jurnal KESMAS:10 (5): 46-53

Savira, TD. (2020). Hubungan antara Faktor Pengetahuan dan Perilaku dengan Kualitas Hidup Penderita Skabies di Pondok Pesantren Se-Malang Raya. Skripsi. Program Studi Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, UNI Maulana Malik Ibrahim.

Shimose, L. & Munoz-Price, L.S. (2013), “Diagnosis, prevention, and treatment of scabies”, Current Infectious Disease Reports, Vol. 15 No. 5, pp. 426–431.

Sianturi, I. & Sungkar, S. (2014), “The Relationship between Hygienic Practices and Scabies Infestation in a Boarding School in East Jakarta”, EJournal Kedokteran Indonesia, Vol. 2 No. 2, pp. 5–9.

Simamora, R.H. (2019), “Pengaruh Penyuluhan Identifikasi dengan Menggunakan Media Audiovisual terhadap Pengetahuan Pasien Rawat Inap”, Jurnal Keperawatan Silampari, Vol. 3 No. 1, pp. 342–351.

Siti Aliffiani, S., Mustakim. (2020), Pengetahuan, Sikap, Personal Hygiene dengan Kejadian Skabies di Pondok Pesantren Ar-Rofi’i. Jurnal Publikasi Kesehatan Masyarakat Indonesia, 7 (1), pp. 41-44

Skabies”, Jurnal Farmaka, Vol. 15 No. 1, pp. 123–133.

Tri Handari, S.R. (2018), “Analisis Faktor Kejadian Penyakit Skabies di Pondok Pesantren An-Nur Ciseeng Bogor 2017”, Jurnal Kedokteran Dan Kesehatan, Vol. 14 No. 2, p. 74.

Wawan, A. & Dewi, M. (2011), “Pengetahuan Sikap dan Perilaku Manusia”,

World Health Organization. (2023), “Scabies”. https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/scabies

Yogyakarta: Nuha Medika, Vol. 1, pp. 111–121.